Search

Pengguna Ponsel Android Harus Hindari Aplikasi Ini Atau... - CNBC Indonesia

Jakarta, CNBC Indonesia - Lembaga riset keamanan Sophos menemukan praktik kecurangan yang dilakukan beberapa aplikasi android ketika masa trial (uji coba) berakhir. Aplikasi ini disebut menagih pengguna hingga jutaan rupiah melalui kartu kredit bahkan ketika pengguna menghapus aplikasi tersebut.

Aplikasi yang ditemukan menggunakan praktik ini adalah aplikasi QR code reader, aplikasi kompas, GIF maker, aplikasi editor foto dan camera hingga aplikasi membuat wajah jadi tua.


Dalam rilis resminya, Sophos menemukan beberapa aplikasi menggunakan model bisnis sah di Play Store dengan memberikan masa trial pengguna aplikasi dan ketika uji coba berakhir, pengguna yang tidak memberitahu developer bahwa mereka tidak ingin lagi menggunakan aplikasi akan mengenakan biaya kepada pengguna.

"Aplikasi ini sendiri tampaknya tidak berbahaya atau mengandung kode berbahaya; beberapa aplikasi ini bahkan mungkin memiliki manfaat bagi pengguna. Namun, sulit membayangkan siapa pun dikenai biaya ratusan dolar untuk aplikasi barcode reader sederhana atau filter foto," ujar Sophos seperti dikutip Senin (30/9/2019).

Sophos mencoba melaporkan hal ini kepada Google tetapi tidak mendapatkan tanggapan. Namun seorang perwakilan Google menyatakan telah menghapus 14 dari 15 aplikasi yang dilaporkan dari Play Store. Meski sudah dihapus bila masih terinstal di ponsel, aplikasi tetap mengenakan biaya kepada pengguna ponsel.

Foto: Infografis/Uninstall Tujuh Aplikasi Ini/Edward Ricardo

Lanjut ke halaman 2 >>>

(roy/dru)

Let's block ads! (Why?)



Teknologi - Terkini - Google Berita
September 30, 2019 at 12:11PM
https://ift.tt/2mYQsL5

Pengguna Ponsel Android Harus Hindari Aplikasi Ini Atau... - CNBC Indonesia
Teknologi - Terkini - Google Berita
https://ift.tt/2ZG5aJj

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Pengguna Ponsel Android Harus Hindari Aplikasi Ini Atau... - CNBC Indonesia"

Post a Comment

Powered by Blogger.